Migraine merupakan sakit kepala yang terasa berdenyut dan biasanya terjadi pada satu sisi kepala saja. Sakit kepala ini dapa menimbulkan gejala seperti mual, muntah dan kepekaan terhadap cahaya atau suara. Migraine lebih sering diderita oleh wanita dibandingkan pria. Meski belum diketahui pasti penyebabnya, migrain diperkirakan terjadi akibat adanya hiperaktivitas implus listrik otak yang dapat meningkatkan aliran darah di otak.

Migrain terkadang didahului dengan gejala-gejala peringatan. Pemicunya termasuk perubahan hormonal, makanan dan minuman tertentu, stress dan olahraga. Obat pencegahan dan pereda nyeri dapat membantu mengatasi sakit kepala migrain. Ada banyak obat pereda sakit berupa analgesic, antipiretik dan aspirin Selain obat pereda nyeri, migraine juga dapat diredakan dengan beberapa cara. Berikut adalah tips meredakan nyeri akibat migrain:
- Beristirahat. Istirahat di tempat yang gelap dan tenang. Jauhi sumber keramaian dan tempat bercahaya terang. Tenangkan diri dan cobalah untuk tidur,
- Kompres kepala dengan air dingin. Kompres bagian yang sakit dengan air dingin atau es untuk membantu menyempitkan pembuluh darah.
- Jauhi faktor-faktor pencetus migrain.
- Hangatkan bagian leher. Leher adalah salah satu bagian tubuh yang bekerja keras menompang kepala. Dengan mengistirahatkan tulang leher dapat meredakan rasa sakit pada kepala, sebab kelelahan pada leher dapat memicu migrain.