Sebagian besar orang penderita Toxoplasma tidak mengalami gejala, sehingga jarang setiap individu mencari perawatan medis. Namun orang yang mengalami gejala seperti flu harus mempertimbangkan dan mencari pengobatan toxoplasma secara medis, apabila mereka telah diketahui kontak dengan kucing atau makanan kucing yang terkontaminasi. Pengobatan dapat dilakukan secara medis dan cara terbaik untuk menentukan perawatan medis individual berdasarkan situasi kesehatan pasien dan konsultasikan dengan dokter ahli.

Pasien yang telah didiagnosis toxoplasma dengan infeksi ringan mungkin perlu sedikit tindak lanjut jika tidak ada perawatan medis yang diperlukan. Namun bagi wanita hamil dan bayi memerlukan tindakan lebih lanjut untuk menentukan apakah pengobatan toxoplasma tambahan diperlukan. Selan dalam bentuk pengobatan, Toxoplasma juga memerlukan pencegahan untuk mengurangi kesempatan terinfeksi. Pencegahan apa saja yang dapat dilakukan, adalah sebagai berikut :
- Memasak semua daging dengan benar-benar matang atau pembekuan daging selama beberapa hari juga dapat mengurangi kemungkinan menelan toxoplasma.
- Berhati-hati ketika mencuci tangan dan peralatan setelah memegang daging mentah.
- Sebaiknya mencuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi.
- Jangan mengkonsumsi minuman susu yang tidak dipasteurisasi atau minum air yang tidak disaring dengan baik.
- Wanita hamil sebaiknya mengenakan sarung tangan pada saat berkebun.
- Jika memelihara kucing, berikan makanan yang dapat dibeli secara komersial seperti produk makanan kucing atau makanan matang.
- Jika ingin merawat kucing, pastikan mendapatkan vaksinasi toxoplasma.