Alat ukur tekanan darah memiliki dua type yaitu tensimeter digital dan tensimeter manual, baik aneroid atau air raksa. Pada umumnya tensimeter manual lebih sering digunakan oleh tenaga medis karena cara penggunaanya dengan metode konvensional atau manual. Sedangkan tensimeter digital dapat digunakan secara otomatis tanpa bantuan orag lain dan menggunakan alrm digital sebagai indikator pengukuran.

Berikut adalah cara menggunakan alat ukur tekanan darah :

  • Tensimeter Digital digunakan dengan cara memasang manset pada lengan dengan posisi selang penghubung sejajar pada arteri.
  • Tekan tombol power atau start untuk memulai pengukuran. Hasil pengukuran akan muncul pada layar kurang lebih dalam kurun waktu 100 detik atau tunggu angka pada layar tidak berkedip.

cara menggunakan tensi dig (1)

cara menggunakan tensi dig (2)

cara menggunakan tensi dig (3)

cara menggunakan tensi dig (4)

  • Sedangkan Tensimeter Manual digunakan dengan cara memasang manset pada lengan dengan posisi dua selang penghubung sejajar pada arteri.
  • Gunakan stethoscope dengan benar, letakkan sungkup stethoscope pada bagian arteri.
  • Pompa bola tensi hingga jarum atau air raksa naik sampai rata-rata batas pengukuran. Lepaskan pompa bola tensi yang terkunci secara perlahan.
  • Dengarkan bunyi tekanan systole dan tekanan diastole. Sambil memperhatikan jarum atau air raksa terletak pada angka berapa. Kemudian hasil pengukuran dapat diketahui.

cara menggunakan tensi manual (1)

cara menggunakan tensi manual (2)

cara menggunakan tensi manual (3)

cara menggunakan tensi manual (4)

Demikian informasi yang dapat disampaikan tentang bagaimana cara menggunakan alat ukur tekanan darah. Untuk pembelian alat ukur tersebut dan stethoscope dapat menghubungi Alkes Marinno di nomor berikut untuk menanyakan informasi lainnya.

HP 085106805111

WA 087832422265

BBM dd03a903

OPEN CHAT
Hallo...
Bisa dibantu ?